Skip to main content

Greenhouse sebagai antisipasi lahan pertanian di kala cuaca buruk


              Persediaan produk pertanian menjadi salah satu acuan harga produk yang dikonsumsi masyarakat. Harga pasar produk pertanian seringkali beriringan dengan harga bahan bakar minyak (BBM) dimana saat terjadi kelangkaan salah satunya, maka akan memicu kenaikan harga baik produk pertanian maupun kenaikan harga BBM.

              Pada perayaan Hari Idhul Adha dimana kebutuhan hewan qurban seperti domba, kambing, dan sapi meningkat. Kenaikan harga akan terjadi pada daging yang ada di peredaran. Pemenuhan kuota kebutuhan hewan qurban hidup dan daging segar seharusnya dapat menjadi solusi dari tingginya harga produk peternakan tersebut. 

              Bahan pemenuhan kebutuhan pokok manusia didominasi oleh produk pertanian. Mulai dari bahan baku makanan, pakaian non-sintetis, bahkan hingga bahan bakar bio-fuel yang diharapkan mampu menjadi substitusi pada penggunaan bahan bakar fosil.

             Berbagai fakta di atas menunjukkan pentingnya pemenuhan produk sektor pertanian guna menjaga stabilitas harga. Di sisi lain, turunnya tingkat produksi sektor pertanian sering kali dipicu oleh kondisi cuaca yang buruk. Tingkat sekuritas yang tinggi pada sektor pertanian diharapkan mampu menyiasati berkurangnya produksi pada kondisi alam dan cuaca yang buruk.

            Penggunaan green house dengan irigasi terkontrol dipilih untuk sistem modifikasi lahan pertanian. Tujuannya adalah untuk menjaga produksi agar tetap konstan. Bangunan green house dapat menjaga tanaman tetap pada kondisi normal dengan isolasi cuaca. Di saat cuaca di luar green house sedang buruk tanaman tetap masih bisa berproduksi normal selama tidak terjadi kerusakan pada bangunan green house.

Comments

Popular posts from this blog

Perbedaan istilah kebun, sawah, ladang dan taman

     Kebun adalah istilah yang digunakan untuk menamai suatu bentangan lahan pertanian yang memiliki cakupan area yang luas. Karakteristik yang menonjol adalah komoditi yang ditanam sejenis dengan kapasitas pengelolaan lahan yang tinggi. Tenaga kerja tergolong ahli sehingga tiap orang dapat menangani area pertanian yang luas. Nama ini lebih sering kita jumpai dengan penyebutan kata "perkebunan".      Sawah adalah lahan pertanian terarah dengan komoditi pertaniannya didominasi tanaman-tanaman jenis serealia. Di Indonesia, lahan persawahan sangat dikenal dengan tanaman padinya. Lahan pertanian untuk tanaman serealia diusahakan pada bentangan yang datar karena jenis tanaman ini mudah rubuh jika terkena tiupan angin kencang.      Ladang adalah jenis tanah tidur yang masih dapat dimanfaatkan untuk kegiatan pertanian dengan komoditi umumnya sejenis palawija. Tanaman palawija tahan terhadap cuaca yang cenderung kering. Ladang...

Pengeringan lumpur yang mengendap di dasar kolam

      Limbah / kotoran ikan yang menumpuk di dasar kolam menjadi sarang penyakit bagi ikan.      Proses pembuangan pada limbah ini juga berpotensi merusak ekosistem daerah tersebut.            Kawasan sentra pembesaran ikan harus menunggu beberapa tahun apabila daerahnya telah tercemar.      Untuk mengantisipasinya, peningkatan pada program sanitasi mampu mengurangi dampak pencemaran limbah pada kolam dan lingkungan di sekitarnya.      Penanganan yang paling mudah adalah dengan pengangkatan lumpur endapan dari dasar kolam yang sedang digunakan.     Setelah diangkat lumpur diangin-anginkan di bawah sinar matahari. Proses pengeringan membutuhkan 3-5 hari. Lumpur yang telah kering bisa digunakan untuk media tanam atau sebagai pupuk tambahan.

Dekomposisi, Kontaminasi, Fermentasi dan Preservasi pada makanan

    Pembusukan / kerusakan produk makanan adakalanya berasal dari dekomposisi dan terkadang melalui kontaminasi zat tertentu. Keduanya mengalami perubahan kandungan nutrisi, tetapi dibedakan dengan adanya dekomposer dan zat kontaminan.     Dekomposer mengacu pada organisme yang dapat mempercepat terjadinya dekomposisi. Sedangkan, Zat kontaminan merupakan suatu zat yang tertambahkan dalam objek sehingga terjadi kontaminasi.     Organisme pendekomposisi diantaranya semut, belatung, jamur, dan bakteri. Perubahan nutrisi ditandai dengan berkurangnya protein terkandung akibat dekomposer dan muncul bau tidak sedap.     Kontaminasi bisa berasal dari organisme, zat kimia, maupun benda fisik yang jika termakan / dikonsumsi dapat mengakibatkan gangguan kesehatan bagi manusia. Gejala dan akibat yang ditimbulkan berbeda-beda, mulai dari mual hingga beresiko kanker.     Fermentasi pada umumnya, merupakan proses pengaweta...